siapakah orang yang melafalkan kalimat syahadat ketika Rasulullah hendak wafat?

๐ŸŒทPengajian Online *_RABITHATUL QULUB_* *PERTANYAAN* Assalamualaikum tgk Siapakah yang peuucapkan kalimat syahadat terhadap rasulullah disaat beliau wafat? Syukran *JAWABAN* Dijawab oleh *Tgk Masykury al Husni* Waalaikumussalam Hana ureung peu ucap. Dikarnakan ketika menjelang Rasulullah wafat. Seluruh sahabat, istrinya Aisyah (karna di rumahnya Aisyah), Hasan dan Husen, semuanya disuruh keluar. Yang ada dalam kamar hanyalah Rasulullah bersama malaikat Jibril, Rasulullah dengan fasih dan sahih mengucapkannya sendiri.. Itulah keistimewaan Rasulullah.. Ketika beliau hendak wafat..beliau mampu mengucapkan syahadat tanpa di pandu, dan yang paling menyedihkan adalah beliau juga sempat menyebutkan kata *"ummati"* di sela2 menjelang wafatnya.. Itulah kecintaan Rasulullah kepada kita ummatnya.. Dari pertama lahir beliau menyebutkan *"ummati"* dan ketika hendak wafat pun beliau menyebutkan *"ummati"* dan bahkan ketika beliau di bangkitkan beliau menyebutkan *"ummati"* sembari mencari kita ummatnya di neraka. Ketika air matanya menetes, darahnya jatuh mengalir dari pelipisnya ke pipi, giginya patah, lalu sahabat datang berkumpul _"ya Rasulullah, inilah masanya engkau berdoa, engkau punya doa mustajab, maqbul ini masanya tidak ada pertolongan kecuali doa mustajab, maka memohonlah kepada Allah, pasukan bala tentara akan menghabisi kita ya Rasulullah."_ Dia tidak memanjatkan doa itu, *TIDAK* satu doa itu tetap ku simpan, untuk apa ya Rasulullah? Kita akan mati kata sahabat, _"Doa itu ku simpan untuk mereka nanti ummatku syafaatan li ummati"_ Dia ingat dengan kita, ia biarkan darah menetes untuk kita, ia biarkan dalam keadaan meregangkan nyawa demi kita. *Apa yang sudah kita berikan untuk dia?* *Untuk agamanya, untuk syariatnya?* paling tidak kita mengenalnya, kita kenali ia kepada anak-anak kita bahwa kita adalah *Muslim* jangan sampai kita meninggalkan generasi yang tidak mengenal *Sayyidina Muhammad saw๐Ÿ˜ญ* ๐Ÿ˜ญ๐Ÿ˜ญ๐Ÿ˜ญ *Silahkan Share* Salam RQ

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bolehkah anak sesusuan menjadi wali nikah?

Apakah murtad membatalkan wudhu?

Hukum Top Daboh